Welcome to my blog, hope you enjoy reading
RSS

Senin, 17 Agustus 2015

[SERIES] REASON! ― LEO VERSION



Reason! ― Leo Version
© 2015 by Nisa Jung
(VIXX – Leo & OC)



Ada banyak alasan kenapa Taek Woon yang sekarang sangatlah pendiam.
Yang pertama, karena suaranya yang lembut banyak dipuji. Bukan jenis pujian yang akan membuat Jung Taek Woon melayang, tapi menjatuhkan harkat dan martabatnya sebagai seorang lelaki tulen. Ugh, pria gila mana yang senang dibilang imut? Lagipula, Taek Woon lebih suka kalau ada yang mengatakan suaranya seksi!
Kedua, lantaran status Taek Woon sudah berubah. Dari mahasiswa biasa menjadi vokalis band. Yeah, baru-baru ini suara "imut" Taek Woon berhasil menarik perhatian Hwang Sei Joon, CEO sekaligus pemilik agensi ternama di Korea Selatan. Meskipun baru menelurkan satu single, popularitas Taek Woon merambat naik. Seisi universitas kini mengenal siapa Jung Taek Woon. Lebih tepatnya, sok mengenal Taek Woon.
Yang terakhir, tentu saja...
"Biar kutebak, latté tanpa tambahan sirup gula? Benar 'kan?"
Karena ada Song Yoo Jin, seseorang yang mengenal betul siapa itu Jung Taek Woon. Apa yang Taek Woon rasakan, inginkan dan tinggalkan, Yoo Jin mengetahuinya. Hanya lewat tatapan mata, bukan dengan membuka mulut Taek Woon secara paksa―seperti yang dilakukan sejumlah wartawan di luar sana.
"Di sini, oke?" Gadis itu meminta konfirmasi lagi. "Kau bisa segera kabur jika ada penggemar yang mengenalimu, uh?"
Taek Woon menurut. Ditirunya seluruh gerak Song Yoo Jin; menarik kursi, menaruh tas dan duduk. Sampai akhirnya pesanan latté mereka tiba, Taek Woon masih bungkam. Pemuda itu sibuk meremas kotak beludru yang membungkus sebilah lingkaran perak. Rencana yang semalaman mengacaukan tidurnya tak boleh gagal, hanya karena Yoo Jin terus-terusan mengajaknya bicara jika Taek Woon nekat bersuara sekali saja.
Jika Song Yoo Jin benar-benar mengenal Jung Taek Woon, seharusnya Taek Woon tak perlu mengucapkan apa-apa saat menyerahkan cincin ini.
Yoo Jin memahami Taek Woon lebih dari siapapun 'kan?
.
.
.
fin.
a/n: Untuk sekuel, silakan klik di sini.

0 komentar:

Posting Komentar

[SERIES] REASON! ― LEO VERSION

| |



Reason! ― Leo Version
© 2015 by Nisa Jung
(VIXX – Leo & OC)



Ada banyak alasan kenapa Taek Woon yang sekarang sangatlah pendiam.
Yang pertama, karena suaranya yang lembut banyak dipuji. Bukan jenis pujian yang akan membuat Jung Taek Woon melayang, tapi menjatuhkan harkat dan martabatnya sebagai seorang lelaki tulen. Ugh, pria gila mana yang senang dibilang imut? Lagipula, Taek Woon lebih suka kalau ada yang mengatakan suaranya seksi!
Kedua, lantaran status Taek Woon sudah berubah. Dari mahasiswa biasa menjadi vokalis band. Yeah, baru-baru ini suara "imut" Taek Woon berhasil menarik perhatian Hwang Sei Joon, CEO sekaligus pemilik agensi ternama di Korea Selatan. Meskipun baru menelurkan satu single, popularitas Taek Woon merambat naik. Seisi universitas kini mengenal siapa Jung Taek Woon. Lebih tepatnya, sok mengenal Taek Woon.
Yang terakhir, tentu saja...
"Biar kutebak, latté tanpa tambahan sirup gula? Benar 'kan?"
Karena ada Song Yoo Jin, seseorang yang mengenal betul siapa itu Jung Taek Woon. Apa yang Taek Woon rasakan, inginkan dan tinggalkan, Yoo Jin mengetahuinya. Hanya lewat tatapan mata, bukan dengan membuka mulut Taek Woon secara paksa―seperti yang dilakukan sejumlah wartawan di luar sana.
"Di sini, oke?" Gadis itu meminta konfirmasi lagi. "Kau bisa segera kabur jika ada penggemar yang mengenalimu, uh?"
Taek Woon menurut. Ditirunya seluruh gerak Song Yoo Jin; menarik kursi, menaruh tas dan duduk. Sampai akhirnya pesanan latté mereka tiba, Taek Woon masih bungkam. Pemuda itu sibuk meremas kotak beludru yang membungkus sebilah lingkaran perak. Rencana yang semalaman mengacaukan tidurnya tak boleh gagal, hanya karena Yoo Jin terus-terusan mengajaknya bicara jika Taek Woon nekat bersuara sekali saja.
Jika Song Yoo Jin benar-benar mengenal Jung Taek Woon, seharusnya Taek Woon tak perlu mengucapkan apa-apa saat menyerahkan cincin ini.
Yoo Jin memahami Taek Woon lebih dari siapapun 'kan?
.
.
.
fin.
a/n: Untuk sekuel, silakan klik di sini.

0 komentar:

Posting Komentar